Dalam tutorial kami sebelumnya kita membahas gambaran singkat dari bisnis property, struktur industri, beberapa risiko yang terkait dengan real estat, dan beberapa alasan untuk berinvestasi di real estat. Seminar Cipto Junaedy: Sukses Bisnis Property Hari ini kita akan pergi sedikit lebih jauh untuk mengidentifikasi karakteristik yang berbeda Property dan driver perkiraan makro, analisis lebih lanjut berbagai jenis risiko dan akhirnya mogok berbagai jenis penilaian Property yang seorang analis investasi akan perlu melakukan.
Apakah Anda berinvestasi di Real Estate langsung, sebuah perusahaan yang berinvestasi di Real Estate atau dalam portofolio utang Anda perlu melihat driver makroekonomi untuk mengukur risiko Anda dan membuat ramalan apapun. Untuk menghargai setiap jenis investasi real estat kita perlu banyak item menjadi Klasifikasi Property Komersial pertimbangan. Kami akan mematahkan barang-barang ke dalam 4 kategori, penentu nilai ekonomi, karakteristik investasi, risiko, dan due diligence.
Dalam tutorial ini berinvestasi di real estate kami akan mulai analisis dan kajian kami pada ritel, kantor, jenis sifat penyimpanan perumahan, kesehatan, industri, hotel, dan.
Ekonomi Nilai Penentu
Ada 4 faktor utama yang mempengaruhi ekonomi berbagai jenis investasi real estat, pertumbuhan PDB, pertumbuhan penduduk, penciptaan lapangan kerja, pasokan dibandingkan permintaan, dan penjualan ritel. Ketika meninjau setiap jenis Property Anda harus menemukan korelasi antara harga historis dan arus kas dan indikator ekonomi yang berbeda. Utama mengemudi indikator ekonomi (korelasi menunjukkan) untuk semua real estate adalah pertumbuhan PDB. Indikator lain yang menunjukkan korelasi yang rusak oleh jenis Property di bawah ini.
Selasa, 27 Agustus 2013
Klasifikasi Property Komersial
Property komersial terdiri dari setiap Property yang dibeli dengan maksud untuk menghasilkan pendapatan. Real estat komersial dapat diklasifikasikan lebih lanjut oleh multi-keluarga, kantor, industri / pergudangan, ritel, perhotelan, fasilitas parkir, restoran, dan sifat rekreasi. Sifat penggunaan campuran melayani lebih dari satu pengguna akhir, contoh akan menjadi sebuah gedung apartemen dengan lantai pertama menjadi semua front toko restoran.
Lahan pertanian dan hutan tidak dianggap real estat komersial dan apakah ada kategori unik sendiri. Hal ini karena dapat menghasilkan komoditi dan juga melihat apresiasi modal atau pertumbuhan ekuitas.
Alasan untuk berinvestasi dalam Real Estate
Ada banyak alasan mengapa investor ingin berinvestasi di real estat. Ketika Anda menganalisis Property untuk diri sendiri atau sebagai seorang analis, Anda harus mengetahui tujuan investasi. Hal ini sangat tergantung pada jenis penilaian Anda akan tampil di Property. Beberapa alasan untuk berinvestasi di real estat adalah pendapatan, apresiasi modal, bertindak sebagai lindung nilai inflasi, diversifikasi, banyak manfaat pajak, dan banyak lainnya. Seminar Cipto Junaedy: Sukses Bisnis Property
Risiko yang terkait dengan investasi Real Estate
Ada beberapa risiko yang terkait dengan real estat, ini hanya gambaran dan kita akan pergi melalui setiap satu di tutorial berikutnya. Seperti yang Anda tahu real estat hanya tidak naik selamanya dan Anda harus mencoba untuk mengukur semua risiko sebelum menempatkan tawaran di atas meja. Satu harus menganalisis kondisi bisnis dari pasar. Real estat komersial sangat bergantung pada PDB dan pertumbuhan penduduk, Anda harus menganalisis ekonomi makro dan risiko yang terkait dengan pertumbuhan PDB dan driver pasar yang berbeda. Lead time Property baru, risiko ini terdiri dari jeda waktu antara ketika Property dibeli oleh investor dan sebelum investor menerima pendapatan penuh. Biaya dan ketersediaan modal, biaya modal. Pada 2008-2010 kami melihat penurunan yang besar dalam ketersediaan modal menyebabkan kerugian bagi pasar real estat komersial. Risiko utama lainnya terdiri dari, inflasi TERDUGA, demografi, isu-isu lingkungan, keahlian manajemen, jumlah leverage, biaya leverage, dan banyak lainnya karena setiap Property ditandai oleh heterogenitas.
Kesimpulan
Jadi semua dalam semua, ini adalah gambaran yang sangat singkat real estate dan akan mengatur kami sempurna untuk tutorial berikutnya. Selanjutnya kita akan menyelam lebih dalam ke real estate dan meninjau teknik penilaian yang berbeda yang analis gunakan untuk nilai Property komersial yang berbeda.
Lahan pertanian dan hutan tidak dianggap real estat komersial dan apakah ada kategori unik sendiri. Hal ini karena dapat menghasilkan komoditi dan juga melihat apresiasi modal atau pertumbuhan ekuitas.
Alasan untuk berinvestasi dalam Real Estate
Ada banyak alasan mengapa investor ingin berinvestasi di real estat. Ketika Anda menganalisis Property untuk diri sendiri atau sebagai seorang analis, Anda harus mengetahui tujuan investasi. Hal ini sangat tergantung pada jenis penilaian Anda akan tampil di Property. Beberapa alasan untuk berinvestasi di real estat adalah pendapatan, apresiasi modal, bertindak sebagai lindung nilai inflasi, diversifikasi, banyak manfaat pajak, dan banyak lainnya. Seminar Cipto Junaedy: Sukses Bisnis Property
Risiko yang terkait dengan investasi Real Estate
Ada beberapa risiko yang terkait dengan real estat, ini hanya gambaran dan kita akan pergi melalui setiap satu di tutorial berikutnya. Seperti yang Anda tahu real estat hanya tidak naik selamanya dan Anda harus mencoba untuk mengukur semua risiko sebelum menempatkan tawaran di atas meja. Satu harus menganalisis kondisi bisnis dari pasar. Real estat komersial sangat bergantung pada PDB dan pertumbuhan penduduk, Anda harus menganalisis ekonomi makro dan risiko yang terkait dengan pertumbuhan PDB dan driver pasar yang berbeda. Lead time Property baru, risiko ini terdiri dari jeda waktu antara ketika Property dibeli oleh investor dan sebelum investor menerima pendapatan penuh. Biaya dan ketersediaan modal, biaya modal. Pada 2008-2010 kami melihat penurunan yang besar dalam ketersediaan modal menyebabkan kerugian bagi pasar real estat komersial. Risiko utama lainnya terdiri dari, inflasi TERDUGA, demografi, isu-isu lingkungan, keahlian manajemen, jumlah leverage, biaya leverage, dan banyak lainnya karena setiap Property ditandai oleh heterogenitas.
Kesimpulan
Jadi semua dalam semua, ini adalah gambaran yang sangat singkat real estate dan akan mengatur kami sempurna untuk tutorial berikutnya. Selanjutnya kita akan menyelam lebih dalam ke real estate dan meninjau teknik penilaian yang berbeda yang analis gunakan untuk nilai Property komersial yang berbeda.
Seminar Cipto Junaedy: Sukses Bisnis Property
Seminar Cipto Junaedy: Sukses Bisnis Property - Seminar ini sangat bagus untuk seorang individu yang ingin menjadi Estate Analis Real atau orang yang ingin memulai berinvestasi di Property. Ada beberapa alasan untuk berinvestasi di property dan Anda dapat membuat banyak uang, tetapi jika Anda tidak memahami risiko yang terkait atau tidak melakukan penelitian yang benar dan analisis Anda dapat menempatkan diri dalam situasi yang mengerikan. Ini akan menjadi beberapa seri seminar dimulai pada gambaran Property meliputi berbagai jenis investasi, alasan untuk berinvestasi dalam Property dan risiko yang terkait dengan Property. Seminar berikutnya kita akan masuk ke teknik analisis yang berbeda dan seminar terakhir kami akan pergi melalui langkah demi langkah analisis property Property sebenarnya.
Ada empat bentuk dasar investasi Property, ekuitas swasta, ekuitas, utang swasta dan utang publik.
Pasar swasta terdiri dari ekuitas swasta dan investasi utang swasta yang melibatkan investasi langsung atau kepemilikan property tunggal atau meminjamkan uang kepada pembeli. Investasi langsung dapat hanya dimiliki maupun tidak langsung melalui kemitraan atau dana property campur aduk. Ketika seorang investor membeli investasi, ia dianggap pembeli ekuitas; potensi pendapatan bagi investor adalah ekuitas dalam property. Ketika seorang investor yang meminjamkan uang kepada investor saham investor dianggap investor utang. Pendapatan bagi investor utang adalah dari bunga yang dikenakan pada pinjaman.
Pasar umumnya penulis buku seperti Cipto Junaedy berharap di dalam buku best sellernya membeli property tanpa modal. tidak terdiri dari kepemilikan langsung investasi tertentu, bukan investor yang membeli sekuritas yang berfungsi sebagai klaim atas aset. Seorang investor akan membeli saham dari Property Investment Trust (REIT) atau Property Operasional Perusahaan (REOC). Cipto Junaedy memiliki perbedaan kunci dan kami akan meninjau nanti, namun kedua entitas dapat berinvestasi dalam aset sebagai investor ekuitas atau utang. Artinya Cipto Junaedy akan berinvestasi dalam komersial Real Estat sebagai investor saham atau berinvestasi sebagai pemberi pinjaman dana kepada investor lain untuk pembayaran bunga yang diterima. Ketika REIT atau REOC berinvestasi sebagai investor utang, mereka biasanya membeli sekuritas hipotek yang didukung dan mendorong pendapatan bunga bulanan kepada pemegang keamanan. Sekuritas hipotek yang didukung (MBS) dipersalahkan karena kecelakaan di tahun 2008 karena investor tidak menghitung risiko dengan tepat. MBSS memainkan bagian besar di pasar dan memberikan bagian penting dalam memberikan likuiditas kepada pemilik rumah dan investor. Artinya sebagian besar dari Anda tidak mampu rumah Anda tanpa mereka. (Ini akan menjadi artikel bagus lain)
Ketika berinvestasi di pasar swasta investor harus memiliki jumlah tinggi kas dan bersedia untuk mengambil risiko besar. Swasta investasi property biasanya jauh lebih besar daripada membeli saham atau surat berharga di pasar umum. Dalam real estat pribadi ada risiko likuiditas besar versus pasar publik. Ketika berinvestasi dalam REIT atau REOC Anda akan dapat melikuidasi saham Anda segera di pasar. [*]
Sumber: http://ruangkeluargaku.blogspot.com/2013/08/cipto-junaedy-penulis-gramedia-mega.html
Ada empat bentuk dasar investasi Property, ekuitas swasta, ekuitas, utang swasta dan utang publik.
Pasar swasta terdiri dari ekuitas swasta dan investasi utang swasta yang melibatkan investasi langsung atau kepemilikan property tunggal atau meminjamkan uang kepada pembeli. Investasi langsung dapat hanya dimiliki maupun tidak langsung melalui kemitraan atau dana property campur aduk. Ketika seorang investor membeli investasi, ia dianggap pembeli ekuitas; potensi pendapatan bagi investor adalah ekuitas dalam property. Ketika seorang investor yang meminjamkan uang kepada investor saham investor dianggap investor utang. Pendapatan bagi investor utang adalah dari bunga yang dikenakan pada pinjaman.
Pasar umumnya penulis buku seperti Cipto Junaedy berharap di dalam buku best sellernya membeli property tanpa modal. tidak terdiri dari kepemilikan langsung investasi tertentu, bukan investor yang membeli sekuritas yang berfungsi sebagai klaim atas aset. Seorang investor akan membeli saham dari Property Investment Trust (REIT) atau Property Operasional Perusahaan (REOC). Cipto Junaedy memiliki perbedaan kunci dan kami akan meninjau nanti, namun kedua entitas dapat berinvestasi dalam aset sebagai investor ekuitas atau utang. Artinya Cipto Junaedy akan berinvestasi dalam komersial Real Estat sebagai investor saham atau berinvestasi sebagai pemberi pinjaman dana kepada investor lain untuk pembayaran bunga yang diterima. Ketika REIT atau REOC berinvestasi sebagai investor utang, mereka biasanya membeli sekuritas hipotek yang didukung dan mendorong pendapatan bunga bulanan kepada pemegang keamanan. Sekuritas hipotek yang didukung (MBS) dipersalahkan karena kecelakaan di tahun 2008 karena investor tidak menghitung risiko dengan tepat. MBSS memainkan bagian besar di pasar dan memberikan bagian penting dalam memberikan likuiditas kepada pemilik rumah dan investor. Artinya sebagian besar dari Anda tidak mampu rumah Anda tanpa mereka. (Ini akan menjadi artikel bagus lain)
Ketika berinvestasi di pasar swasta investor harus memiliki jumlah tinggi kas dan bersedia untuk mengambil risiko besar. Swasta investasi property biasanya jauh lebih besar daripada membeli saham atau surat berharga di pasar umum. Dalam real estat pribadi ada risiko likuiditas besar versus pasar publik. Ketika berinvestasi dalam REIT atau REOC Anda akan dapat melikuidasi saham Anda segera di pasar. [*]
Sumber: http://ruangkeluargaku.blogspot.com/2013/08/cipto-junaedy-penulis-gramedia-mega.html
Sabtu, 10 Agustus 2013
Apa yang harus pergi ke keputusan untuk memperluas?
J: Jawabannya dimulai dengan rencana strategis Anda. Apakah Anda membangun sebuah perusahaan dengan tujuan penjualan dalam lima tahun, atau yang Anda harapkan akan terus tumbuh untuk 50 selanjutnya? Semakin pendek jangka waktu, semakin Anda akan perlu fokus pada memadamkan produk hebat sebagai pengganti diversifikasi atau menyelidiki pasar baru. Bagaimana Anda menangani arus kas ketika bencana alam atau kekuatan lain Namun, jika fokus Anda adalah pada jangka panjang, Anda akan ingin untuk mencari tahu di mana operasi Anda terbaik saat ini dapat mengejar daerah-daerah kunci untuk pertumbuhan tiga:
Geografi. Hal ini memerlukan mereplikasi bisnis Anda di lokasi baru untuk menarik pelanggan baru.
Kemampuan. Kategori ini luas mencakup berinvestasi pada orang, keterampilan, teknologi, proses dan produk. Berikut ini salah satu cara yang bisa bermain keluar: Sebuah perusahaan percetakan saya bekerja dengan diperluas dengan membeli sebuah toko yang menawarkan layanan web press berkecepatan tinggi, kemudian menjual layanan baru kepada pelanggan yang sudah ada.
Markets. Untuk menjaga hal-hal sederhana, saya mendefinisikan pasar sebagai penjualan produk yang ada atau layanan ke demografis baru atau untuk penggunaan baru. Sebagai contoh: Seorang pemilik restoran yang sebelumnya menjabat hanya makan siang dan makan malam terbuka untuk sarapan dengan menu baru.
Setelah Anda mengidentifikasi bagaimana perusahaan terbaik dapat tumbuh dalam satu atau lebih bidang ini, beralih ke mencari tahu bagaimana untuk membuatnya bekerja. Memahami bahwa Anda membuat taruhan bahwa Anda bisa kehilangan. Oleh karena itu, Anda akan ingin membangun beberapa model keuangan apa kebutuhan perusahaan Anda untuk menyelesaikan ekspansi, dan apa yang akan terlihat seperti setelah. (. Penasihat keuangan Anda atau CFO dapat melakukan ini untuk Anda) Inilah yang perlu Anda lakukan:
Buat model yang mencakup rendah, harapan diasumsikan dan tinggi untuk sukses. Anda ingin siap secara mental untuk kesepakatan untuk bekerja dengan cara apapun. Proyeksi pendapatan List, marjin laba kotor, biaya operasi dan EBITDA. Model juga harus memproyeksikan piutang, persediaan, aset tetap (seperti bangunan, kendaraan dan peralatan), rekening hutang, setiap utang yang terjadi dan berpengaruh pada laba ditahan dan ekuitas Anda.
Memperhitungkan perubahan dalam operasi Anda saat ini karena adanya penambahan baru. Apakah Anda memiliki PHK atau menghentikan atau menggabungkan operasi tertentu? Anda akan terkejut seberapa sering faktor-faktor ini bisa diabaikan.
Perkirakan valuasi perusahaan baik sebelum dan sesudah proses ekspansi. Anda mungkin menemukan bahwa kenaikan tersebut tidak cukup besar untuk menjamin upaya dan sakit kepala.
Mencari cara untuk membayar untuk itu semua - pinjaman bank, investor swasta, uang tunai atau saham ekuitas.
Ingatlah bahwa berhasil mengintegrasikan dengan perusahaan lain atau ekspansi ke wilayah baru dapat mengambil lebih dari satu tahun. Ini mahal, berantakan dan lebih banyak pekerjaan daripada siapa pun mengharapkan, yang membawa saya ke bagian terakhir saya saran: Jangan lupa untuk menjalankan bisnis Anda saat ini. Ini tidak biasa bagi pengusaha, dikonsumsi oleh rencana ekspansi mengkilap mereka, melupakan operasi sehari-hari bisnis sudah menguntungkan mereka. Pada akhir proses, mereka berakhir dengan sebuah perusahaan yang dalam kondisi lebih buruk daripada saat mereka mulai.
Bagaimana Anda menangani arus kas ketika bencana alam atau kekuatan lain
Q: Bagaimana Anda menangani arus kas ketika bencana alam atau kekuatan lain di luar kendali Anda menyebabkan Anda untuk sementara menutup bisnis Anda?
A: Memiliki hidup melalui kehancuran Badai Sandy di Jersey Shore, Cari Uang Lewat Ekiosku.com saya telah memberikan hal ini banyak pemikiran baru. Saat saya menulis ini, bisnis di sekitar saya masih berjuang, sayangnya, banyak yang tidak akan mengetahui jawabannya. Perkiraan mabuk dari Palang Merah Amerika mengatakan 40 persen dari bisnis ditutup oleh bencana alam seperti Sandy pernah membuka kembali. Aduh.
Terkait
Berhasil Menjelajahi menurun Berhasil Menjelajahi menurun yang
Oleh Donald Todrin
0 Komentar
Bagi pengalaman anda
Jadi pertanyaan sebenarnya di sini adalah bukan tentang arus kas - ini tentang bertahan hidup. Dan langkah pertama untuk bertahan hidup tidak ada hubungannya dengan uang tunai. Sebaliknya, ia memiliki segala sesuatu yang berkaitan dengan orang-orang: karyawan Anda, pelanggan dan vendor.
Dalam bencana skala besar yang mempengaruhi seluruh komunitas Anda, Anda mungkin akan menemukan bahwa banyak, jika tidak semua, karyawan Anda hanya lenyap. Cari Uang Lewat Ekiosku.com Mereka mungkin telah kehilangan rumah mereka atau mobil atau hanya mampu mencapai Anda. Setelah menilai kerusakan pada bisnis Anda, lakukan yang terbaik untuk melacak karyawan Anda dan biarkan mereka tahu status perusahaan dan pekerjaan mereka. Jangkauan yang sama berlaku bagi vendor dan kreditor, terutama jika mereka berada di luar daerah Anda dan mungkin tidak menyadari rincian situasi Anda.
Mengapa begitu banyak usaha kecil gagal setelah bencana alam?
1. Perusahaan tidak memiliki rencana penanggulangan bencana di tempat untuk membimbing tindakan di bawah tekanan yang ekstrim.
2. Tidak ada backup data yang efektif. Hanya setengah dari bisnis bertahan total kerugian data.
3. Keputusan manajemen yang buruk atau manajemen keuangan yang buruk telah mengakibatkan neraca lemah.
4. Hasil kepemimpinan yang buruk di nol loyalitas antara karyawan yang berpengalaman yang diperlukan untuk membangun kembali.
Jika Anda dapat merakit staf untuk membersihkan dan mendapatkan bisnis kembali beberapa keteraturan bekerja, kita harus menyadari bahwa tingkat kecemasan setiap orang akan menjadi tinggi. Bantuan saraf berjumbai tenang dengan melakukan apa saja untuk membuat hidup karyawan sedikit lebih mudah: mengatur transportasi, pengaturan di tempat penitipan anak, melembagakan jadwal kerja yang fleksibel. Memahami bahwa anggota staf Anda mungkin akan menghadapi masalah pribadi yang serius, sehingga produktivitas tidak akan pada tingkat optimal.
Setelah Anda punya bisnis di bawah kendali, melakukan apa yang dapat Anda lakukan untuk membantu masyarakat. Pada bagian saya dari New Jersey, sejumlah usaha yang mampu beroperasi setelah badai dengan generator atau pada kapasitas berkurang menyediakan produk dan jasa kepada mereka yang membutuhkan mereka, gratis. Toko mengosongkan rak-rak mereka bagi para korban badai, pemilik usaha terorganisir karyawan untuk menjadi sukarelawan. Perbuatan baik tersebut dapat memiliki kekuatan penyembuhan yang signifikan.
Sekarang saatnya untuk mengatasi kekurangan tiba-tiba pendapatan. Satu hal yang perlu diingat selama krisis adalah bahwa banyak biaya akan berhenti: sewa paling komersial menyediakan untuk suspensi sewa jika tempat tidak tersedia untuk digunakan, dan itu diragukan bahwa Anda akan membayar untuk pengiriman persediaan baru.
Adapun gaji, pilihan bervariasi oleh negara, tetapi secara umum Anda mungkin tidak harus membayar pekerja per jam, dan Anda mungkin dapat menghentikan sementara pembayaran kepada pekerja bergaji. (Anda akan ingin masukan pengacara sebelum Anda membuat keputusan itu.) Namun, saya menyarankan melakukan apa pun yang Anda bisa untuk membayar staf Anda, bahkan jika itu hanya memberikan mereka beberapa upah untuk membantu di masyarakat sementara Anda menunggu kekuatan untuk datang pada. Sama seperti Anda, mereka membutuhkan sumber pendapatan, cepat.
Hampir setiap bisnis di kota saya adalah berurusan dengan isu-isu ini setelah Sandy, dan mereka yang melakukan lebih baik adalah orang-orang yang siap untuk itu. Pada catatan itu, ada satu langkah besar yang bisa anda segera untuk membantu menjamin kelangsungan hidup perusahaan Anda: Back up semua data off-site atau ke awan. Dengan cara ini, dalam hal kerusakan infrastruktur TI atau listrik padam diperpanjang, Anda akan memiliki kesempatan untuk terus beroperasi.
Dalam keadaan darurat ...
Sebelum hal lain, hubungi perusahaan asuransi Anda. Seharusnya tim bencana pemeriksaan pemotongan di tempat dalam beberapa hari, bukan bulan.
Meminta vendor Anda untuk memperpanjang istilah mereka.
Lokal, daerah dan lembaga negara akan dikerahkan untuk membantu - mencari tahu apa yang bisa mereka lakukan untuk Anda.
Meminta kreditor Anda untuk menghentikan sementara pembayaran jatuh tempo atau untuk memperluas baris Anda kredit.
Lihatlah ke pinjaman berbunga rendah SBA untuk bisnis di setiap daerah bencana federal diumumkan.
Manfaatkan IRS dan negara pemotongan pajak untuk kerugian korban dan ekstensi batas waktu untuk pengajuan dan membayar pajak.
A: Memiliki hidup melalui kehancuran Badai Sandy di Jersey Shore, Cari Uang Lewat Ekiosku.com saya telah memberikan hal ini banyak pemikiran baru. Saat saya menulis ini, bisnis di sekitar saya masih berjuang, sayangnya, banyak yang tidak akan mengetahui jawabannya. Perkiraan mabuk dari Palang Merah Amerika mengatakan 40 persen dari bisnis ditutup oleh bencana alam seperti Sandy pernah membuka kembali. Aduh.
Terkait
Berhasil Menjelajahi menurun Berhasil Menjelajahi menurun yang
Oleh Donald Todrin
0 Komentar
Bagi pengalaman anda
Jadi pertanyaan sebenarnya di sini adalah bukan tentang arus kas - ini tentang bertahan hidup. Dan langkah pertama untuk bertahan hidup tidak ada hubungannya dengan uang tunai. Sebaliknya, ia memiliki segala sesuatu yang berkaitan dengan orang-orang: karyawan Anda, pelanggan dan vendor.
Dalam bencana skala besar yang mempengaruhi seluruh komunitas Anda, Anda mungkin akan menemukan bahwa banyak, jika tidak semua, karyawan Anda hanya lenyap. Cari Uang Lewat Ekiosku.com Mereka mungkin telah kehilangan rumah mereka atau mobil atau hanya mampu mencapai Anda. Setelah menilai kerusakan pada bisnis Anda, lakukan yang terbaik untuk melacak karyawan Anda dan biarkan mereka tahu status perusahaan dan pekerjaan mereka. Jangkauan yang sama berlaku bagi vendor dan kreditor, terutama jika mereka berada di luar daerah Anda dan mungkin tidak menyadari rincian situasi Anda.
Mengapa begitu banyak usaha kecil gagal setelah bencana alam?
1. Perusahaan tidak memiliki rencana penanggulangan bencana di tempat untuk membimbing tindakan di bawah tekanan yang ekstrim.
2. Tidak ada backup data yang efektif. Hanya setengah dari bisnis bertahan total kerugian data.
3. Keputusan manajemen yang buruk atau manajemen keuangan yang buruk telah mengakibatkan neraca lemah.
4. Hasil kepemimpinan yang buruk di nol loyalitas antara karyawan yang berpengalaman yang diperlukan untuk membangun kembali.
Jika Anda dapat merakit staf untuk membersihkan dan mendapatkan bisnis kembali beberapa keteraturan bekerja, kita harus menyadari bahwa tingkat kecemasan setiap orang akan menjadi tinggi. Bantuan saraf berjumbai tenang dengan melakukan apa saja untuk membuat hidup karyawan sedikit lebih mudah: mengatur transportasi, pengaturan di tempat penitipan anak, melembagakan jadwal kerja yang fleksibel. Memahami bahwa anggota staf Anda mungkin akan menghadapi masalah pribadi yang serius, sehingga produktivitas tidak akan pada tingkat optimal.
Setelah Anda punya bisnis di bawah kendali, melakukan apa yang dapat Anda lakukan untuk membantu masyarakat. Pada bagian saya dari New Jersey, sejumlah usaha yang mampu beroperasi setelah badai dengan generator atau pada kapasitas berkurang menyediakan produk dan jasa kepada mereka yang membutuhkan mereka, gratis. Toko mengosongkan rak-rak mereka bagi para korban badai, pemilik usaha terorganisir karyawan untuk menjadi sukarelawan. Perbuatan baik tersebut dapat memiliki kekuatan penyembuhan yang signifikan.
Sekarang saatnya untuk mengatasi kekurangan tiba-tiba pendapatan. Satu hal yang perlu diingat selama krisis adalah bahwa banyak biaya akan berhenti: sewa paling komersial menyediakan untuk suspensi sewa jika tempat tidak tersedia untuk digunakan, dan itu diragukan bahwa Anda akan membayar untuk pengiriman persediaan baru.
Adapun gaji, pilihan bervariasi oleh negara, tetapi secara umum Anda mungkin tidak harus membayar pekerja per jam, dan Anda mungkin dapat menghentikan sementara pembayaran kepada pekerja bergaji. (Anda akan ingin masukan pengacara sebelum Anda membuat keputusan itu.) Namun, saya menyarankan melakukan apa pun yang Anda bisa untuk membayar staf Anda, bahkan jika itu hanya memberikan mereka beberapa upah untuk membantu di masyarakat sementara Anda menunggu kekuatan untuk datang pada. Sama seperti Anda, mereka membutuhkan sumber pendapatan, cepat.
Hampir setiap bisnis di kota saya adalah berurusan dengan isu-isu ini setelah Sandy, dan mereka yang melakukan lebih baik adalah orang-orang yang siap untuk itu. Pada catatan itu, ada satu langkah besar yang bisa anda segera untuk membantu menjamin kelangsungan hidup perusahaan Anda: Back up semua data off-site atau ke awan. Dengan cara ini, dalam hal kerusakan infrastruktur TI atau listrik padam diperpanjang, Anda akan memiliki kesempatan untuk terus beroperasi.
Dalam keadaan darurat ...
Sebelum hal lain, hubungi perusahaan asuransi Anda. Seharusnya tim bencana pemeriksaan pemotongan di tempat dalam beberapa hari, bukan bulan.
Meminta vendor Anda untuk memperpanjang istilah mereka.
Lokal, daerah dan lembaga negara akan dikerahkan untuk membantu - mencari tahu apa yang bisa mereka lakukan untuk Anda.
Meminta kreditor Anda untuk menghentikan sementara pembayaran jatuh tempo atau untuk memperluas baris Anda kredit.
Lihatlah ke pinjaman berbunga rendah SBA untuk bisnis di setiap daerah bencana federal diumumkan.
Manfaatkan IRS dan negara pemotongan pajak untuk kerugian korban dan ekstensi batas waktu untuk pengajuan dan membayar pajak.
Langganan:
Postingan (Atom)